#HARITANINASIONAL 2016
JAKARTA, BINADESA.ORG– Tiap tahunnya tanggal 24 September dirayakan sebagai harinya petani, pada tanggal tersebut melalui Keputusan Presiden No. 169 tahun 1963 ditetapkan sebagai Hari Tani Nasional (HTN) yang juga merupakan hari lahirnya Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) 1960. Puncak Peringatan Hari Tani Nasional 2016 diperingati pada tangal 27 September 2016, sebelumnya dilakukan berbagai aktivitas dan aksi di tanah air. Ormas tani bersama organisasi mahasiswa, lembaga swadaya masyarakat, serikat buruh, perempuan dan Nelayan yang berjumlah empat puluh-an organisasi yang tergabung dalam Komite Nasional Pembaruan Agraria (KNPA) di 16 Propinsi melakukan rangkaian kegiatan dan aksi di beberapa wilayah di Tanah Air di antaranya (11-16 Propinsi);
11. Provinsi Kalimantan Timur
- 26 September 2016, SPI Kaltim bersama GMNI aksi di Balikpapan aksi menuntut Presiden dan Gubernur/Bupati di Kalimatan Timur laksanakan RA sejati dan menyejahterakan kaum tani
12. Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB):
- 22 September 2016, SPI NTB, melakukan audiensi dengan kanwil ATR/BPN NTB, terkait penyelesaian konfli agraria di NTB
- 26 September 2016 SPI NTB melakukan Dialog Publik Reforma Agraria di Mataram.
- 27 September 2016, SPI NTB, Mahasiswa dan LSM, 400 orang aksi ke DPRD dan Kantor Gubernur, NTB di Mataram.
13. Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)
- 27 September 2016, SPi Kab.Manggarai, NTT, 600 petani aksi ke kantor Bupati dan DRPRD, Kab. Manggarai, NTT
14. Provinsi Sulawesi Selatan
- 24 September 2016 KPA Wilayah Sulsel bersama Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik UNHAS mengadakan diskusi publik bertema “agreement on agricultures dan
kedaulatan pangan”.
15. Provinsi Sulawesi Tengah
- 27 September 2016 aksi hari tani oleh KPA Wilayah Sulteng bersama Pokja Reforma Agraria Sulteng di kantor Gubernur Sulawesi Tengah.
16. Provinsi Sulawesi Utara;
- 27 September 2016, SPI, KPA, dan WALHI Sulawesi Utara, 200 petani aksi ke kantor Gubernur Sultra di Manado (###)